Konsep Dasar IPS



BAB I
PENDAHULUAN

A.    Latar Belakang Masalah
Pada hakikatnya manusia hidup tidak dapat memenuhi kebutuhannya sendiri, manusia senantiasa membutuhkan orang lain. Pada akhirnya manusia hidup secara berkelompok-kelompok. Manusia dalam bersekutu atau berkelompok akan membentuk suatu organisasi yang berusaha mengatur dan mengarahkan tercapainya tujuan hidup yang besar. Dimulai dari lingkungan terkecil sampai lingkungan terbesar. Pada mulanya manusia hidup dalam kelompok keluarga. Selanjutnya mereka membentuk kelompok lebih besar lagi seperti suku, masyarakat dan bangsa. Kemudian manusia hidup bernegara. Manusia membentuk negara sebagai  persekutuan hidupnya.
Dalam membentuk kelompok tersebut, secara tidak langsung manusia telah belajar tentang ilmu baik ilmu sosial , budaya maupun kealaman. Perkembangan masyarakat saat ini yang semakin kompleks, menuntut manusia untuk lebih cermat dalam menata kehidupan. Bagi masyarakat yang tidak memahami ilmu maka akan tertinggal jauh dari masyarakat lain yang banyak belajar mengenai ilmu. Karena dapat terlihat pada zaman yang semakin modern seperti sekarang ini, ilmu pengetahuan berkembang layaknya seperti kilat yang terus menyambar. Dari belahan dunia yang satu telah menciptakan temuan baru, belahan dunia yang lain juga menciptakan formula-formula baru yang  dapat memudahkan pekerjaan manusia di muka bumi ini.
Ilmu pengetahuan yang semakin maju tersebut akan dapat merubah kondisi bumi ini dari mulai semakin baik bahkan ada juga dampak negatif yang membuat  bumi ini semakin buruk. Hal itu tentu saja pengaruh ulah manusia yang salah dalam membuat penemuan-penemuan baru, karena yang difikirkan dalam membuat penemuan baru tersebut hanya untuk kepentingan pribadi tanpa memikirkan dampak yang akan dirasakan ketika penemuan itu telah digunakan. Sebaiknya sebagai manusia yang telah di berikan kepercayaan oleh  Allah SWT menjadi khalifah di bumi yang indah ini, manusia tidak hanya memikirkan kesejahteraannya sendiri tetapi juga memikirkan bagaimana kondisi makhluk hidup yang lain jika manusia menggunakan teknologi yang menguntungkan bagi kondisi bumi untuk masa yang akan datang.
Didalam makalah ini akan diterangkan mengenai esensi dan konsep dasar ilmu-ilmu sosial, budaya dan kealaman. Penyaji harapkan materi yang ada didalam makalah ini akan memberikan pengetahuan yang luas kepada para pembaca sehingga makalah ini dapat bermanfaat bagi semuanya.  

B.     Rumusan Masalah
Dalam makalah ini masalah-masalah yang akan dibahas antara lain:
1.      Apa yang dimaksud dengan konsep IPS? 
2.      Dimana ilmu-ilmu sosial dapat dimanfaatkan? 
3.      Mengapa ilmu-ilmu sosial berhubungan dengan ilmu pengetahuan sosial? 
4.      Apa bidang-bidang ilmu sosial dan cakupannya? 
5.      Bagaimana cakupan dari ekonomi dan koperasi? 
6.      Bagaimana cakupan dari politik dan pemerintah?


C.    TUJUAN PENULISAN
Dalam membuat makalah ini  tentunya penulis mempunyai tujuan diantaranya:
1.      Untuk mengetahui Makna konsep IPS 
2.      Untuk  mengetahui dimana ilmu-ilmu sosial dapat dimanfaatkan 
3.      Untuk mengetahui hubugnan ilmu-ilmu dasar IPS 
4.      Untuk mengetahui bidang-bidang ilmu sosial dan cakupannya 
5.      Untuk mengetahui cakupan dari ekonomi dan koprasi 
6.      Untuk mengetahui cakupan dari politik dan pemerintah


D.    Manfaat Penulisan
Penulisan makalah ini diharapkan dapat memberi manfaat bagi penulis dan pembaca, antara lain:
1.      Bagi penulis makalah ini bermanfaat untuk menambah wawasan
2.      Bagi pembaca makalah ini bermanfaat sebagai bahan acuan dan refrensi belajar
3.      Dan memberi kemudahan untuk memahami materi pembelajaran













BAB II
PEMBAHASAN

A.    Pengertian Konsep IPS
Menurut Dorothy J. Skeel (1979:18), “Konsep adalah sesuatau yang tergambar dalam pikiran-suatu pemikiran, gagasan atau suatu pengertian.
Konsep studi soaial (IPS) yaitu kata atau ungkapan yang berhubungan dengan sesuatu yang menonjol,Sifat yang melekat. Pemahaman dan pengguna’an konsep yang tepat bergantung pada penguasaan sifat yang melekat tadi, pengertian umum kata yang bersangkutan. Konsep memiliki pengertian denotatif dan juga pengertian konotatif.
Konsep IPS tentu saja adalah suatu pengertian yang mencitrakan suatu fenomena atau benda yang berkaitan dengan IPS. Konsep tentang fenomena atau benda yang berkenan dengan IPS itu memiliki pengertian denotatif dan terutama perngertian konotatif. Pengertian denotatif adalah pengertian berdasarkan arti katanya yang dapat digali dalam kamus, sedangkan pengertian kono-tatif adalah pengertian yang tingkatnya tinggi dan luas.
Ilmu-ilmu pengetahuan sosial dapat dimanfaatkan didalam masyarakat ditempat kaki kita berpijak karena ilmu-ilmu sosial dapat bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari yang berfungsi sebagai interaksi atau komunikasi karena manusia adalah makhluk sosial yang tidak dapat hidup tanpa bantuan orang lain.

B.      Bidang-bidang Ilmu Sosial
Ilmu-ilmu sosial berhubungan dengan Ilmu Pengetahuan Sosial karena ilmu-ilmu sosial merupakan pengembangan dari IPS. Melalui ilmu-ilmu sosial lainnya kita tidak hanya mengetahui cara bersosialisasi di dalam masyarakat tetapi kita juga dapat mengetahui ilmu-ilmu sosial lainnya, seperti sejarah, Geografi, Antropologi, Sosiologi dan Psikologi sosial.

1.      GEOGRAFI
Geografi adalah ilmu yang mempelajari persamaan dan perbedaan fenomena geosfer dengan sudut pandang lingkungan atau kewilayaan dalam konteks keruangan. Yang menjadi objek study Geografi adalah Geosfer. Yaitu, permukaan bumi yang merupakan bagian dari bumi yang terdiri atas Atmosfer(lapisan Udara), Litosfer (Lapisan Batuan,kulit bumi), Hidrosfer (Lapisan Air) dan Biosfer (Lapisan Kehidupan).

2.      SEJARAH
Sejarah secara umum adalah ilmu yang mempelajari peristiwa-peristiwa kehidupan manusia pada masa lampau. Sedangkan secara khusus menurut Edward Hallel Cari(1982:30) sejarah ialah suatu proses interaksi serba terus-menerus antara sejarahwan dengan fakta-fakta yang ada. Suatu dialog yang tiada henti-hentinya antara masa sekarang dengan masa silam.
Sejarah sebagai bidang ilmu sosial , memiliki konsep dasar yang menjadi karakter dirinya. Konsep konsep dasar itu adalah:
a.       Waktu
b.      Dokumen
c.       Alur peristiwa
d.      Kronologi
e.       Peta
f.       Tahap-tahap peradaban
g.      Ruang
h.      Evolusi
i.        Revolusi






3.      PSIKOLOGI SOSIAL
Psikologi sosial sebagai salah satu bidang ilmu sosial menurut Harold A. Phelps(Fairchild,H.p.,dkk:1982;290). Psikologi sosial adalah suatau study ilmiah tentang proses mental manusia sebagai mahkluk sosial.
Menurut Krech,Crutfield dan Ballachey(1982;5) Psikologi sosial adalah sebagai ilmu tentang peristiwa perilakau antar personal.
Dengan demikian, objek yang dipelajari oleh psikologi sosial itu meliputi perilaku manusia dalam konteks sosial yang terungkap pada perhatian,minat,kemauan,sikap mental,reaksi emosional, harga diri, kecerdasan, penghayatan, kesadaran dan demikian seterusnya.

4.      EKONOMI DAN KOPERASI
Ilmu ekonomi adalah suatu ilmiah yang mengaji bagaimana orang perorangan dan kelompok masyarakat menentukan pilihan Manusia mempunyai keinginan yang tidak terbatas. Ekonomi dapat di definisikan sebagai study tentang cara bagaimana Manusia pranata-pranatanya memanfaatkan,keterbatasan sember daya modal,sumber daya alam dan tenaga kerja memuaskan kebutuhan materinya. Untuk mengatur kesejahteraan rakyat. Khususnya bangsa Indonesia,telah diatur Hitam diatas Putih dalam UUD 1945. Pada pasal 33 yang terdiri atas 3 ayat,yaitu:
1.      Perekonomian disusun sebagai usaha bersama berdasarkan asas kekeluargaan;
2.      Cabang-cabang produksi yang penting bagi negara dan yang menguasai hajat hidup orang banyak dikuasai oleh negara;
3.      Bumi dan air dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya dikuasai oleh negara dan dipergunakan untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat.
Kemakmuran masyarakatlah yang diutamakan bukan kemakmuran orang-orang. Sebab itu perekonomian disusun sebagai usaha bersama berdasarkan asas kekeluargaan bangun usaha sesuai dengan itu ialah “KOPERASI”.
KOPERASI adalah kumpulan orang-orang atau badan hukum yang bertujuan untuk bertujuan untuk perbaikan sosial ekonomi anggotanya memenuhi kebutuhan anggotanya dengan jalan berusaha bersama saling membantu antara satu dengan yang lainnya dengan cara membatasi keuntungan, usaha tersebut harus didasarkan atas prinsip-prinsip koperasi.
             Modal dalam kegiatan usaha dan kegiatan ekonomi, tidak hanya terbatas pada alat produksi, gedung,lahan dan keuangan, namun paling utama terletak pada SDM yang menjadi aset hidup kegiatan dan kehidupan ekonomi tersebut. Oleh karena itu menjadi tuntutan guru IPS membimbing , mengarahkan, membina dan mengembangkan peserta didik untuk bersikap mental wiraswasta bagi kepentingan sendri, keluarga, masyarakat, bangsa dan negara. Sumber daya alam, selain ada yang persediaannya terbatas dan langka, juga sifatnya tak terbarukan. Oleh karena pemakaian dan pemanfaatannya  wajib didasarkan asa efektif untuk apa serta efisien seberapa sumber daya hayati yang tak terkendali, pada tahap pertama terjadi penggunaan keragamn , yang selanjutnya memberikan peluang pada kelangkaan , yang akhirnya dapat menyebabkan terjadinya pemusnahan padahal tumbuh’’an dan hewan memiliki fungsi ekologis mempertahankan keseimbangan ekosistem.Untuk melaksanakan upaya sumber daya alternatif, dituntut IPTEK yang tepat guna. Menuntut SDM yang handal menciptakan, mengembangkan dan mengelolahnya. Oleh karena itu, peningkatan kemampuan dan kualitas SDM menjadi tuntutan. Secara kuantitatif kita bangsa indonesia memiliki keunggulan komparatif SDM (peringkat 4 di dunia), namun secara kualitatif, SDM Indonesia belum memiliki keunggulan kompetitif.




5.      POLITIK DAN PEMERINTHAN
Kita selaku masyarakat berbangsa dan bernegara tidak dapat dilepas oleh dua aspek kehidupan sosial berpolitik dan berpemerintahan.
Menurut Mildred Parten ( Fairchild, H.P,dkk.: 1982: 224 ) mengemukakan bahwa ilmu politik adalah teori, kiat dan praktik pemerintah. Sedangkan menurut Brown & Brown ( 1980 : 304 ) mengemukakan bahwa ilmu politik adalah proses dilaksanakan nya kekuasaan mencapai tujuan tertentu. Jadi secara garis besar ilmu politik merupakan ilmu yang mempelajari kehidupan negara, mempelajari negara melakukan tugas nya mencapai tujuan tertentu sesuai dengan tugas tersebut, mempelajari kekuatan kekuasaan sebagai penyelenggara negara, mempelajari kekuasaan kekuatan memerintah negara. Dalam definisi tersebut terdapat konsep “ kekuasaan, negara, pemerintahan, sifat dan tujuan negara “.
Sedangkan pengerttian pemerintahan menurut Brown & Brown ( 1980 : 304 ) pemerintahan adalah semua aparat dan proses yang melaksanakan penyelenggaraan aktivitas negara. Menurut Charles J. Bushnell (Fairchild, H.P.dkk:1982:132). Pemerintah adalah Organisasi penjelmaan suatu negara, pemerintahan adalah negara dalam penampilan praktisnya pemerintahan sebagai suatu proses merupakan pelaksanaan fungsi negara dalam segala aspeknya. Oleh karena itu tentu saya menyangkut tugas dan fungsi aparat serta instansi yang menyelenggarakan pekerjaan yang menjadi bahan kewajiban negara.
Setelah mengetahui arti dari politik dan pemerintahan selanjutnya kita akan mengkaji konsep-konsep dasarnya antara lain:
1.      Kekuasaan
2.      Negara
3.      Undang undang
4.      Hakikat
5.      Dewan Perwakilan Rakyat
6.      Dewan pertimbangan agung
7.      Mahkamah Agung
8.      Kepemimpinan
9.      Demokrasi
10.  Wilayah
11.  Kedaulatan Rakyat
12.  Otoriter
13.  Monarki
14.  Republik

Indonesia merupakan suatu negara dan negara mempunyai beberapa kriteria antara lain:
a.       Wilayah
Luas wilayah daratan Indonesia adalah 2.027.087 km2 sedangkan luas wilayah perairannya mencapai 6.090.163 km2 . Jadi luas  seluruh wilayah NKRI adalah 8.117.250 km2. Kenyataan ini telah diakui negara lain.
b.      Penduduk
Berdasarkan hasil sensus penduduk tahun 1990, wilayah Indonesia berpenduduk 179.194.223 jiwa. Dan laju pertumbuhan pertahun1,98. Pada tahun2010, diperkirakan mencapai 250 juta jiwa. Berdasarkan jumlahnya , Indonesia menempati peringkat 4 di dunia setelah Cina, India, dan AS. Hal  tersebut  menuntut perhatian, kepedulian dan kesadaran penduduk Indonesia.
c.       Pemerintah
Berdasarkan pembukaan Undang Undang Dasar 1945 pada alenia keempat ditegaskan bahwa Indonesia memiliki pemerintahan yaitu Pemerintahan Negara  Republik Indonesia.
d.      Kedaulatan
Dari rumusan pembukaa  undang undang dasar alenia empat juga ditegaskan tentang kedaulatan negara yang dinyatakan sbg kedaulatan rakyat.
Konsep dasar yang berkaitan  dengan ilmu politik dan sangat melekat adalah kekuasaan. Miriam budiardjo(1991:35) mengemukakan “ Kekuasaan adalah suatu kemampuan seseorang/ kelompok manusia untuk mempengaruhi tingkah laku seseorang atau kelompok lain sehingga tingkah laku itu menjadi sesuai dengan keinginan dan tujuan dari orang yang mempunyai kekuasaan itu.
Kekuasaan disini dapat dinyatakan juga sebagai kepemimpinan kekuasaan. Kenegaraan dan pemerintahan itu terkait dalam suatu situasi dan proses dalam wadah yang disebut negara. Pelaksanaan kepemimpinan kekuasaan ada yang dengan cara demokrasi yang kekuatan ada di tangan rakyat. Kepala pemerintahan/ kepala negara hanya mendapat wewenang dari rakyat.
Terselenggaranya suatu negara dengan baik dann tertib karena adanya peraturan yang disusun bersama , disepakati bersama serta dipatuhi bersama. Peraturan suatu negara atau pemerintahan tersusun dalam bentuk undang undang pokok di Indonesia adalh Undang Undang Dasar 1945.
Demikian konsep-konsep dasar ilmu politik dan pemerintahan.













BAB III
PENUTUP

A.    Kesimpulan
Dari uraian pada bab pembahasan sebelumnya kami sebagai penyusun dapat menyimpulkan sebagai beriku:
1.      Konsep dasar ilmu sosial adalah suatu pengertian yang mencitrakan suatu fenomena atau benda yang berkaitan dengan ilmu-ilmu sosial
2.      Ilmu sosial dapat dimanfaatkan dalam kehidupan sehari-hari yang berfungsi sebagai interaksi/komunikasi karena manusia adalah makhluk sosial yang tidak dapat hidup tanpa bantuan orang lain
3.      Ilmu-ilmu sosial berhubungan dengan IPS karena Ilmu-ilmu sosial merupakan pengembangan dari IPS
4.      Bidang-bidang Ilmu-ilmu Sosial antara lain. Adalah:
a.       Geografi: ilmu yang mempelajari persamaan dan perbedaan fenomena gfeosfer
b.      Sejarah: Olmu yang mempelajari peristiwa-peristiwa kehidupan manusia pada masa lampau.
c.       Psikologi sosial: Suatu ilmiah tentang proses mental manusia sebagai makhluk sosial.
d.      Sosiologi: ilmu sosial yang mempelajari tentang hubungan anatar manusia dalam kenteks sosialnya
e.       Antrologi: Ilmu sosial yang mempelajari aspek kebudayaan yang ada di dalam masyarakat.
5.      CAKUPAN EKONOMI DAN KOPERASI
Ilmu ekonomi adalah suatu ilmiah yang mengaji bagaimana orang perorangan dan kelompok masyarakat menentukan pilihan Manusia mempunyai keinginan yang tidak terbatas. Ekonomi dapat di definisikan sebagai study tentang cara bagaimana Manusia pranata-pranatanya memanfaatkan,keterbatasan sember daya modal,sumber daya alam dan tenaga kerja memuaskan kebutuhan materinya.
Koperasi adalah kumpulan orang-orang atau badan hukum yang bertujuan untuk bertujuan untuk perbaikan sosial ekonomi anggotanya memenuhi kebutuhan anggotanya dengan jalan berusaha bersama saling membantu antara satu dengan yang lainnya dengan cara membatasi keuntungan, usaha tersebut harus didasarkan atas prinsip-prinsip koperasi.
6.      CAKUPAN DAN PEMERINTAHAN
Ilmu politik merupakan ilmu yang mempelajari kehidupan negara,mempelajari negar melakukan tugasnya mencapai tujuan tertentu sesuai dengan tugas tersebut, mempelajari kekuasaan sebagai pennyelenggara, mempelajari kekuasaan kekuatan memeerintah negara
Sedangkan pemerintah adalah semua dan proses yang melaksanakan penyelenggarakkan aktifitas negara
Konsep-konsep dasar politik dan pemerintahan antara lain kekuasaan, negara,undang-undang,kabinet,DPR, Dewan Pertimbangan Agung, MA, Kepemimpinan Demokrasi, Wilayah, kedaulatan Rakyat, Otoriter, Monarki, Republik.
Beberapa kriteria Negara Indonesia antara lain wilayah,penduduk,pemerintah dan kedaulatan.

B.     Saran
Dari uraian dan kesimpulan diatas, maka sebagai khalifah yang telah diberikan kepercayaan oleh Allah SWT untuk memanfaatkan dan menjaga bumi tercinta ini sebaiknya manusia bukan hanya dapat mengambil keuntungan dari sumber daya alam yang ada tetapi juga sebagai manusia harus dapat menjaga dan melestarikan budaya-budaya bangsa yang telah berkembang pesat di negara tercinta Indonesia.
Bagi manusia yang telah terlahir dengan segala kelebihan yang memiliki maka hendaknya selalu mensyukuri segala yang telah diberikan oleh Allah SWT. Seperti yang banyak terjadi dimuka bumi ini, banyak peperangan,permusuhan dan saling menjatuhkan antara manusia yang satu dengan manusia yang lain,membuat keadaan di bumi ini semakin tidak terkendali. Indahnya perdamaian dari terciptanya rasa saling menyayangi sudah hilang.

POLITIK DAN PEMERINTAHAN
Ilmu politik merupakan ilmu yang mempelajari kehidupan negara,mempelajari negar melakukan tugasnya mencapai tujuan tertentu sesuai dengan tugas tersebut, mempelajari kekuasaan sebagai pennyelenggara, mempelajari kekuasaan kekuatan memeerintah negara
Sedangkan pemerintah adalah semua dan proses yang melaksanakan penyelenggarakkan aktifitas negara
Konsep-konsep dasar politik dan pemerintahan antara lain kekuasaan, negara,undang-undang,kabinet,DPR, Dewan Pertimbangan Agung, MA,Kepemimpinan Demokrasi,Wilayah,kedaulatan Rakyat,Otoriter, Monarki,Republik.
Beberapa kriteria Negara Indonesia antara lain wilayah, penduduk, pemerintah dan kedaulatan.













DAFTAR PUSTAKA

Nursid Sumaatmadja. (2008). Konsep Dasar IPS. Jakarta: Universitas Terbuka.
Sumaatmadja Nursid. (2004). Konsep Dasar IPS1. Jakarta:Universitas Terbuka.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

MAKNA DAN CONTOH SIKAP PANCASILA

Pendidikan Seni

Polarisasi Cahaya